Legenda Dallas Mavericks Dirk Nowitzki bereaksi terhadap perdagangan Luka Doncic, dengan menyatakan bahwa ia adalah seorang Mav seumur hidup. Dan, menegaskan bahwa ia akan tetap mendukung Luka, tetapi tidak mau jadi penggemar Los Angeles Lakers.

Tampaknya, pergolakan masih ada di hati Dirk Nowitzki, setelah tahu bahwa pemain masa depan Mavericks justru pindah ke Lakers. “Saya sama terkejutnya dan terkejutnya seperti orang lain,” kata Nowitzki. “Saya menghabiskan satu jam berikutnya mengikuti semua hal di media sosial.”

“Kami bertukar pesan singkat, dan saya merasa sedikit kecewa dan sedih untuknya,” ungkap Nowitzki, di 96.7 The Ticket. “… Dia mengundang saya ke pertandingan pertamanya di LA. Saya merasa harus mendukungnya.”

Mayoritas penggemar mengira Doncic akan memiliki patung di alun-alun di luar American Airlines Center di sebelah patung Dirk sehari sebelum seorang manajer umum yang haus kekuasaan memutuskan untuk menghancurkan semua itu di tengah malam, yang mengecewakan legenda Dallas tersebut.

Nowitzki sendiri mengungkapkan bahwa masih terasa aneh melihat Doncic sekarang bermain untuk Lakers, dan mengakui bahwa itu merupakan pengalaman yang canggung saat menyaksikannya.

“Dia anak yang baik, jadi saya merasa harus mendukungnya dalam babak baru ini,” kata Nowitzki.

“Saya ingin berada di sana untuknya dan keluarganya serta menunjukkan dukungan, tetapi kalian semua melihat wajah saya. Aneh dan tidak nyata melihatnya bermain untuk Lakers.

“Pada akhirnya, saya tidak akan pernah menjadi penggemar Lakers, tetapi saya akan selalu menjadi penggemar Luka,” pungkas Nowitzki.

Dirk Nowitzki mengukir namanya selama 21 tahun berkarier di NBA sebagai bintang utama Dallas Mavericks. Nowitzki adalah pemain All-Star 14 kali dan Pemain Paling Berharga tahun 2007 bersama Mavericks dan membawa mereka meraih kejuaraan NBA tahun 2011. Kesetiaannya dihargai dengan sebuah patung perunggu putih di luar American Airlines Center di Dallas.

Nowitzki, yang dilantik dalam Naismith Memorial Basketball Hall of Fame pada tahun 2023, juga menunjukkan tingkat kesetiaan yang sama kepada mantan rekan setimnya Luka Doncic. Kedua bintang tersebut bermain bersama selama satu tahun di Dallas, musim terakhir Nowitzki di NBA dan musim pertama Doncic.