Musim Sacramento Kings telah berakhir di tangan New Orleans Pelicans. Kings dikalahkan oleh New Orleans Pelicans 105-98, sekaligus menghancurkan harapan kembali ke playoff. Dalam pertandingan yang penuh dengan turnover, Kings kalah dari Pelicans untuk keenam kalinya musim ini. Kepala Pelatih Kings Mike Brown kecewa dengan upaya ofensif timnya melawan Pelicans.
Musim Sacramento Kings 2023-2024 berakhir begitu saja pada hari Jumat (19/4) waktu Amerika Serikat, dan menurut kepala pelatih mereka, salah satu kekuatan terbesar Kings tidak muncul saat mereka sangat membutuhkannya.
Mungkin banyak yang tidak mengira kalau serangan berkekuatan tinggi dari Kings akan berhenti dalam pertandingan hidup-mati yang harus mereka menangkan. Apalagi tim asuhan pelatih Brown musim ini dikenal karena serangannya yang sangat cepat, sangat efisien, dan bahkan memecahkan rekor dalam masa jabatannya sebagai kepala pelatih.
Namun, hal tersebut bisa dijelaskan dengan angka, mengingat catatan penurunan signifikan Kigs dalam kategori ofensif tertentu sejak musim lalu. Kings mencetak rekor NBA untuk rating ofensif tertinggi musim lalu (118,6). Namun rekor tersebut tidak bertahan lama, karena dua tim, Indiana Pacers (120,5) dan Boston Celtics (122,2), telah melampaui rekor tersebut musim ini.
“Saya pikir kami sedikit pasif dalam menyerang. Tidak semua dari kami agresif dengan permainan kami malam ini. Jika Anda memiliki pikiran yang penuh semangat dan Anda menuju ke tepi lapangan, Anda harus mampu menyelesaikannya, Anda harus bisa mencapai garis tembakan gratis dan memasukkan bola,” kata pelatih Brown, mengungkapkan kekecewaannya terhadap eksekusi ofensif timnya.
Kings mengalami defisit 20 poin pada satu titik selama kuarter keempat. Turnover menjadi masalah bagi kedua tim, dengan total 31 turnover digabungkan sepanjang pertandingan. De’Aaron Fox memimpin Kings dengan 35 poin.
Menyusul kekalahan putaran pertama dari Golden State Warriors tahun lalu, dan kegagalan untuk mencapai tiket mereka ke postseason musim ini, mungkin Mike Brown akan melakukan memutar otak untuk bisa lebih baik musim depan. Dalam konferensi pers setelah kalah melawan Pelicans, tampak kesabaran mulai Brown mulai menipis. (*)